 |
Liputankini.com- Kurang lebih Rp125 juta disalurkan pada 58 penerima beasiswa Padang Panjang Cerdas, Rabu (24/2/2021). Beasiswa ini diberikan kepada warga yang sebelumnya mengajukan proposal.
"Proposal dilengkapi persyaratan, seperti wajib berdomisili di Padang Panjang, surat keterangan miskin, surat keterangan bersekolah. Bagi mahasiswa harus dilengkapi dengan surat keterangan aktif di organisasi Islam di universitas," jelas Ketua Baznas, Syamsuarni yang dikutip dari laman Facebook Kominfo Padang Panjang.
Syamsuarni menjelaskan, proposal dan kelengkapan lainnya diverifikasi dan disurvei lapangan. ”Setelah verifikasi dan survei, apabila yang bersangkuatan dinyatakan layak dan pantas menerima beasiswa, maka akan kita salurkan,” ucap Syamsuarni, didampingi empat pimpinan Baznas lainnya, Zulhendri, Syaiful Ardi, Mastoti, dan Jasriman.
Diterangkannya, dalam proposal tersebut, calon penerima diminta mencantumkan nominal yang diajukan. "Untuk program Padang Panjang Cerdas ini, kami menyalurkan 55 persen dari nominal yang diajukan. Itupun sesuai dengan evaluasi dan hasil survei lapangan,” ujarnya.
Program Padang Panjang Cerdas, jelasnya, bertujuan membantu masyarakat yang mengalami kesulitan dalam pembiayaan pendidikan. "Ketika mereka tidak mampu untuk melanjutkan pedidikannya, karena keterbatasan ekonomi, maka akan kita bantu,” katanya.
Syaiful Ardi menambahkan, selain Program Padang Panjang Cerdas, Baznas juga membuka beasiswa kader ulama. Beasiswa ini untuk melanjutkan pendidikan ke Mesir bagi warga Padang Panjang tamatan pesantren atau Aliyah yang memiliki hafalan Alquran dan kemampuan berbahasa Arab.
(*)