LIPUTANKINI.COM- Kampung KB Koto Katik yang mengukuhkan diri sebagai pusat studi tiru program Bangga Kencana di Sumbar, Riau, Jambi diminta tidak terlena dengan pencapaian selama ini. Koto Katik harus tetap berkegiatan dan meningkatkan pencapaian prestasi yang telah ditorehkan.
Hal iu dikatakan mantan PKB Pembina Wilayah Koto Katik, Maryulis Max dalam pisah sambut yang digelar di Rumah Data Kependudukan (Rumah DataKU/RDK) Kampung KB Koto Katik, Jumat (12/3).
“Sejauh ini, Kampung KB Koto Katik sudah dikenal sebagai salah satu Kampung KB dengan Rumah DataKU terbaik di tingkat nasional dan menjadi pusat studi tiru di wilayah Sumbar, Riau, Jambi. Kadernya sudah mencatatkan prestasi pula di tingkat provinsi dan nasional. Ini harus dipertahankan dan sedapatnya ditingkatkan,” pesan Max di hadapan pengurus Pokja Kampung KB, kader KB dan Lurah Koto Katik, Akmal Amri.
Dikatakannya lagi, saat ini sejumlah Kampung KB yang pernah melakukan studi tiru ke Koto Katik, sudah mulai menggeliat dan mencoba tampil sebagai yang terbaik, mengikuti jejak Koto Katik. Sejumlah daerah pun sudah mulai membuat RDK yang jauh lebih baik dari Koto Katik.
“Jangan sampai kita tertinggal dengan daerah lain. Mereka belajar ke sini dan mereka yang kemudian berlari. Koto Katik harus semangat dan tetap berkegiatan dengan memperhatikan protokol kesehatan,” ajaknya.
Dalam kesempatan itu, Lurah Akmal Amri mengucapkan terima kasih kepada Max dan mantan lurah, Syafriman Thaib, S.P, M.Si yang telah bahu-membahu bersama kader membesarkan nama Koto Katik melalui Kampung KB. “Kepada kader, mari kita lanjutkan perjuangan ini agar Kampung KB Koto Katik semakin berprestasi dibanding sebelumnya,” ucapnya yang dikutip dari laman Facebook Kominfo Padang Panjang.
Turut hadir di acara pisah sambut ini, PKB Koto Katik yang baru, Refli Ch., jajaran kelurahan, Pokja Kampung KB, pengurus RDK dan Mass PK. (*)