 |
| Bupati Suhatri Bur tanda tangani komitmen untuk percepatan pelaksanaan dan mempromosikan pengarusutamaan gender di DPRD, Senin (8/3/2021). |
Liputankini.com-Bupati Suhatri Bur dan Wakil Bupati Rahmang menghadiri rapat paripurna di DPRD, Senin (8/3/2021). Bupati menyampaikan, akan mewujudkan Padang Pariaman unggul berkelanjutan, religius, sejahtera dan berbudaya.
Cita-cita itu akan diwujudkan dalam kepemimpinan hingga 2024. Ada empat kata kunci penting yang akan diwujudkan melalui RPJMD, unggul berkelanjutan memiliki makna suatu tekat menjadikan daerah maju selangkah dibandingkan daerah lain dalam segala hal dan dilaksanakan pula secara berkelanjutan.
Ia menerangkan, penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 menjadi prioritas tahun ini, dengan berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi tetap berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah dalam menekan penyebaran corona di Padang Pariaman.
Selain itu, pemulihan ekonomi juga menjadi konsentrasi dengan menggeliatkan UMKM dan IKM. Diharapkan ekonomi masyarakat tidak begitu terdampak dari pandemi Covid-19.
Ia mengajak dalam mengatasi kesenjangan gender guna terwujudnya kesetaraan gender di berbagai bidang pembangunan. "Pemerintah daerah berkomitmen melaksanakan dan mempromosikan pengarusutamaan gender (PUG) melalui perencanaan penganggaran yang responsif gender untuk mencapai keadilan dan Kesetaraan gender," kata Suhatri Bur.
Bupati mengemukakan, pada minggu kedua Maret, tim verifikasi pusat akan menilai dan melakukan wawancara terhadap indikator-indikator yang telah ditetapkan. "Semoga hasil verifikasi tersebut bisa meraih hasil terbaik dan dapat meraih penghargaan anugerah Parahita Ekapraya," katanya.
Bupati mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Plh Bupati Jon Priadi yang dinilainya tulus ikhlas selalu siap dan selalu ada di berbagai kondisi.
Selain paripurna, juga diadakan penandatanganan komitmen bersama Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman untuk percepatan pelaksanaan dan mempromosikan pengarusutamaan gender melalui perencanaan penganggaran yang responsif gender untuk mencapai keadilan dan keseteraan gender. (*/amiruddin)