Dandim 1203/Ktp Ikuti Rapat Evaluasi Pelaksanaan Satgas Penanganan Covid-19

Rapat koordinasi dilangsungkan secara virtual. (Pendim 1203)

 KETAPANG-Dandim 1203/Ktp Letkol Kav Suntara Wisnu Budi Hidayanta bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Ketapang mengikuti rapat evaluasi pelaksanaan satuan tugas penanganan Covid-19 di perbatasan wilayah Kalimantan Barat dan PPKM skala mikro Kalimantan Barat di Makodim, Jumat (18/6/21).

Rapat kali ini dihadiri Gubernur Kalbar, Ketua DPRD, Pangdam XII/Tpr, Wakapolda Kalbar, Danlanud Supadio, Danlantamal XII/Pontianak, Kajati dan Kapengti Kalbar, para pejabat utama Kodam XII/Tpr serta para pejabat terkait lainnya.

Gubernur Sutarmidji menegaskan, dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh satgas provinsi meminta kepada satgas kabupaten/kota harus tegas dengan diback-up dari TNI/Polri, kejaksaan dan pengadilan.

Sutarmidji menyampaikan, saat ini PPKM desa dan RT di Kalbar sudah mencapai seratus persen. Sedangkan pendanaannya bisa menggunakan delapan persen dari Dana Desa dengan pengawasan dari kejaksaan dan pengadilan. "Para kepala desa agar tidak ragu menggunakan Dana Desa dalam penanganan Covid-19," katanya.

Gubernur menyampaikan, untuk mempercepat penanganan Covid-19 akan melaksanakan vaksinasi kepada semuanya, terutama masyarakat yang bekerja.

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menyampaikan, terkait penanganan pelintas batas dan pekerja migran Indonesia di perbatasan saat ini satgas tidak mengalami kendala. Semua berjalan dengan baik berkat kerjasama semua pihak. "Saya kira semuanya sudah bekerja keras bisa mengawal dalam mengkanalisasi kejadian menonjol di perbatasan. Alhamdulilah itu tidak menyebar," kata Pangdam. 

Pangdam mengucapkan terima kasih kepada para kepala desa dan Ketua RT di Kalbar yang telah bekerja secara maksimal sehingga PPKM skala mikro dapat mencapai seratus persen. Saat ini sudah ada lebih dari 2.031 posko PPKM mikro.

Pangdam mengatakan, terkait dengan vaksinasi, Kodam XII/Tpr nantinya melaksanakan serbuan teritorial vaksinasi. Masyarakat yang belum divaksin diharapkan dapat ikut serta dan tidak tidak perlu takut untuk divaksin.

"Kita tentara sudah divaksin semua. Mau vaksin Sinovac dan Astrazeneca sudah semua dan tidak ada masalah. Jadi jangan ragu ragu. Ayo masyarakat secara bertahap ikuti. Ada tempat-tempat yang sudah ditentukan dalam serbuan teritorial. Sambut vaksin dengan sukacita jangan takut," imbau Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmat. (Pendim 1203)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama