Patroli di lokasi rawan karhutla. (Pendim 1203) |
Danramil 1203-03/Kdw, Kapten Inf Mardianus mengatakan, patroli pengecekan titik api merupakan salah satu langkah tindakan dalam mengatasi karhutla di wilayah. "Satgas PRCPB (pasukan reaksi cepat penanggulangan bencana) selalu bergerak cepat ke titik api yang terpantau,” jelasnya.
Diharapkan, masyarakat juga berperan untuk mencegah sejak dini terjadinya karhutla ini dikarenakan Kecamatan Kendawangan ini termasuk rawan bencana itu.
"Saya rasa masyarakat juga sudah tahu sanksi hukumnya. Saya imbau masyarakat bisa bekerjasama terhadap permasalahan karhutla ini karena dampaknya merugikan banyak pihak," tegas Danramil.
Serka Tugino menjelaskan setelah melakukan patroli pengecekan di lokasi, lahan tersebut sudah padam. "Namun kita akan melaksanakan pemantauan untuk memastikan api benar-benar padam karena merupakan areal tersebut ditumbuhi vegetasi rumput, ilalang, dan semak belukar,sehingga mudah terbakar,” sebutnya. (Pendim 1203)