Penyerahan cendramata dari Kacab JNE Padang kepada Wali Kota Hendri Septa |
JNE mengajak UMKM mengembangkan usahanya agar dapat bersaing di dunia digital baik dalam skala lokal maupun nasional.
Pelatihan UMKMinangkabau dibuka Wali Kota Hendri Septa. Dia berterimakasih dan memberikan apresiasi kepada JNE atas terselenggaranya kegiatan ini.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari ikhtiar bersama untuk memajukan UMKM. Saya berharap UMKM menjadi salah satu sektor yang dapat memajukan Padang. Kita ketahui bersama, kota ini merupakan salah satu pusat perdagangan dan pariwisata di Indonesia, ini merupakan peluang yang dapat kita manfaatkan untuk meningkatkan perekonomian," katanya.
Hadir melalui virtual zoom Presiden Direktur JNE, M Feriadi Soeprapto. Dia mengatakan, sejak kehadirannya, JNE terus berkomitmen untuk dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat. Hal ini tidak hanya dilakukan JNE Pusat, melainkan di cabang seluruh Indonesia.
Sebagai bentuk dukungan kepada UMKM, JNE selalu berusaha hadir dan dekat dengan UMKM. JNE memberikan berbagai pelatihan, termasuk pelatihan bertajuk UMKMinangkabau ini agar produk UMKM Padang tidak hanya dikonsumsi masyarakat lokal, melainkan nasional di seluruh Indonesia.
"Mudah-mudahan melalui kegiatan ini dapat menarik teman-teman UMKM untuk terus bergabung dan mengikuti pelajaran yang diberikan Haris Satria yang merupakan seorang brand activator yang handal dengan segudang prestasi di bidangnya, sehingga nantinya UMKM Padang dapat menciptakan ekonomi kerakyatan. JNE melalui layanan dan jaringan yang dimiliki, siap berkolaborasi dan mendukung penuh kemajuan UMKM di Indonesia,” ujarnya.
Kepala Cabang JNE Padang, Yusran mengungkapkan, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan JNE untuk UMKM. Di era digital seperti sekarang, semua pihak dituntut terus update dengan perkembangan khususnya dunia digital. "Banyak sekali chanel-chanel seperti sosial media yang dapat dimanfaatkan untuk memaksimalkan promosi atau pemasaran produk. Kita ingin UKMM Padang mampu mengikuti perkembangan dunia digital yang ada sehingga mampu pula bersaing di pasar skala nasional atau bahkan nantinya internasional,” ujarnya. (*)