Wali kota rapat bersama pimpinan OPD terkait vaksinasi |
"Pemerintah kota mengeluarkan nama-nama by name by adress, warga kita yang belum melaksanakan vaksinasi. Saya intruksikan agar para camat segera menelusuri dan mengumpulkan para kepala desa atau lurah, sampai kepala dusun yang warganya masih banyak yang belum divaksin," ujarnya yang dikutip dari laman pemerintah kota.
Genius menuturkan, vaksinasi bukan hanya program dari pemerintah saja, tetapi juga sebagai herd immunity untuk daerah.
"Apabila masih banyak warga kita yang belum divaksin, maka kita tidak akan mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok yang telah ditetapkan," ulasnya.
Saat ini, persentase masyarakat yang sudah divaksin baru mencapai 57,24 persen, atau 42.275 orang. "Kita berharap sampai akhir Desember nanti, Kota Pariaman sudah bisa mencapai herd immunity yang ditetapkan, atau minimal mencapai 70 persen," tuturnya.
Wali kota mengatakan, dengan rilis nama-nama warga yang belum divaksin, mereka dapat segera untuk vaksin. "Dengan tercapainya target vaksinasi yang ditetapkan pemerintah pusat, kita bisa melaksanakan aktivitas seperti sebelum pandemi Covid-19 menerpa, yang nantinya dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang berimbas pada peningkatan laju pertumbuhan ekonomi Pariaman," tutupnya. (*)