 |
Puluhan kendaraan yang terjaring patroli masih terparkir di Polres Dharmasraya |
Hingga Senin (31/1/2022), puluhan kendaraan tersebut masih terparkir di halaman mapolres. Kendaraan tersebut terjaring dalam patroli antisipasi kerawanan Kenakalan remaja berupa tawuran dan balap liar yang digelar tim gabungan Polres Dharmasraya pada Sabtu (29/1/2022) malam.
Kapolres Dharmasraya AKBP Nurhadiansyah didampingi Kasat Lantas Iptu Sayyid Malik Ibrahim menyebutkan, puluhan kendaraan roda dua yang diduga dalam balapan liar masih diamankan di halaman parkir mapolres.
Dijelaskan kapolres, patroli dilakukan setelah ada informasi dari masyarakat tentang balap liar di jalur dua jalan lintas Sumatera, depan kantor bupati hingga depan RSUD Sungai dareh. Para pemuda yang tengah nongkrong hingga larut malam dan diduga akan melakukan aksi balap liar langsung dirazia personel Satgas Polres Dharmasraya.
Sasaran razia adalah lokasi yang sering dijadikan ajang balap liar mulai dari jembatan kembar Batanghari sampai ke titik jalur dua SPBU Pulau Punjung yang biasa dijadiakan tempat nongkrong anak muda.
Dalam kegiatan razia pada Sabtu (29/1/2022) malam, personel mengamankan 37 sepeda motor. Ditambahkan Kapolres AKBP Nurhadiansyah, razia selain mencegah kecelakaan dan melindungi keselamatan para remaja. Razia ini juga bagian pencegahan penyebaran Covid-19 karena aksi balap liar tersebut memicu terjadinya kerumunan orang.
Kapolres berharap dengan dilaksanakannya patroli setiap malam tidak ada lagi masyarakat, terutama remaja dan pemuda yang melakukan aksi balap liar karena hal tersebut membahayakan, bahkan bisa berakibat fatal.
Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah Dharmasraya, terutama para orang tua membantu mengawasi anak-anaknya. "Sampaikan agar patuhi aturan lalu lintas, jangan terlibat balap liar karena membahayakan diri sendiri dan meresahkan warga sekitar," katanya. (eko)