Pemko Payakumbuh dan Unand sepakat jalin kerja sama |
Kesepakatan itu ditandai dengan ditanda tanganinya MoU antara Wali Kota Riza Falepi dengan Rektor Unand Prof Yuliandri di kampus Unand Padang, Jumat (4/2/2022) yang disaksikan Asisten I Dafrul Pasi, Kepala BKPSDM Ifon Satria Chan, Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan Elfriza Zaharman, Kadisparpora Desmon Corina, Kabag Pem Aplimadanar, Kabag PA Wawan Sofianto, dan Direktur RSUD dr. Yanti. Dari pihak Unand ada para wakil rektor serta para dekan.
Riza Falepi mengatakan, MoU ini merupakan salahsatu langkah bagi Payakumbuh untuk maju dari sektor pendidikannya, kota ini akan berkembang dari waktu ke waktu dan butuh akan peningkatan sarana pendidikan dan kualitas sumber daya manusianya.
"Saya apresiasi Unand atas MoU hari ini, semoga kedepan Payakumbuh semakin maju," kata Riza.
Wali kota menjelaskan, kalau kota besar berkembang ketika ada tiga sisi yang tersedia, pertama pusat kemajuan riset seperti perguruan tinggi, kedua ada industri untuk membangun basis kompetensi, keunggulan, dan daya saing. Terakhir dukungan sistem/habitat yang baik, dalam hal ini pemerintah apakah pro bisnis atau tidak.
"Kita ingin maju. Itu keinginan terbesar kita, kami tentu pro kepada bisnis karena itu akan membawa kesejahteraan kepada masyarakat," kata Riza.
Dijelaskannya, pemko menginginkan ada tambahan jurusan yang mungkin bisa disediakan di Payakumbuh, kalau bisa jurusannya beragam dan tersedia berbeda dari perguruan tinggi lain yang sudah ada.
"Kita melihat sekarang sumber pelajar tak hanya orang sekitar Payakumbuh saja, tapi sudah menjangkau Sumatera," ujar Riza.
Riza menegaskan sebuah daerah harus bisa mengetahui kompetensinya apa. Apakah dengan mencoba membangun relasi dunia industri dan investasi, kedepan akan mulai kelihatan kedepannya dengan bertambahnya excellent center atau universitas di kota ini.
"Kita akan memiliki banyak ide, inovasi, dan membangun nilai tambah. Pelan tapi pasti, kita tumbuh, dan ini yang harapkan dari bersinergi dengan Unand hari ini," jelasnya.
Rektor Yuliandri menyampaikan pihaknya ingin memberikan kontribusi dalam pengembangan ekonomi dan akses-akses lain seperti Unand yang punya kampus II di Payakumbuh, juga ada Kampus III di Dharmasraya.
"Akses yang dimiliki oleh Payakumbuh seperti jalur tol, nanti akan ramai karena banyak orang yang lewat. Potensi pengembangan kota ini kedepan akan sangat luar biasa, sama halnya seperti Dharmasraya. Nanti dengan MoU ini, Unand tidak hanya melakukan pengembangan prodi, bisa juga dengan pengembangan lain seperti membangun rumah sakit dan pusat riset," pungkasnya. (AA)