BERSAMA-Para penerima foto bersama usai penyerahan penghargaan di di Trans Resort Bali, Jumat (23/2/2022). |
SOLOK-Bupati Epyardi Asda raih dua penghargaan dari Seven Media Asia, Asian Global Council dan Majalah Leader Indonesia dalam acara Asia Leaders Award di Trans Resort Bali, Jumat (23/2/2022).
Dua penghargaan itu, Visioner Leaders of Indonesia dan Innovator Of The Year In Education 2023.
Officer Seven Media Asia, Restu Lingga menyampaikan, Asian Leaders Award tersebut diberikan kepada pemimpin inspiratif terbaik Indonesia, meliputi kepala daerah (gubernur, bupati, wali kota), legislatif (DPR, DPD, DPRD), perusahaan (swasta), BUMD dan BUMN terbaik di Indonesia.
Epyardi Asda menyampaikan, penghargaan ini bukan hanya diperuntukkan kepada bupati, Ini merupakan hasil dari kepemimpinan bersama sebagai satu kesatuan Solok Super Team (SST) dengan tekad mambangkik batang tarandam menjadikan Kabupaten Solok terbaik di Sumatera Barat.
“Kejayaan Kabupaten Solok sudah kembali, sebelumnya berada di posisi peringkat tiga terendah di Sumatera Barat sekarang berhasil mencapai peringkat tertinggi dan mendapatkan penghargaan," kata dia.
Penghargaan sebagai pemimpin terbaik ini, jelas Epyardi Asda, bukanlah sepenuhnya kerja individu, melainkan dari kerja bersama Solok Super Team.
“Saya hanya sebagai pimpinan saja, yang bekerja adalah ribuan PNS dan pegawai. Seharusnya yang berada di sini adalah mereka semua,” ujar Epyardi Asda.
Dia mengakui, butuh kerja keras dalam membangun kabupaten yang ia pimpin. Terutama dengan upayanya mambangkik batang tarandam.
Epyardi Asda pernah diundang ke Singapura sebagai salah satu kepala daerah yang terpilih dalam program Digital Leadership Academy (DLA).
Kemudian Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat pun memberikan penghargaan kepada bupati sebagai kabupaten predikat tertinggi tingkat kepatuhan standar pelayanan publik 2022.
Pemkab juga berhasil menurunkan angka stunting dengan sangat signifikan, dari 40,1 persen menurut SSGI pada 2021, menjadi 24,2 persen pada 2022. Terjadi penurunan stunting 15,9 persen. (clara)