 |
BERSAMA-Wagub Audy Joinaldy bersama jajaran IPDN usai pembukaan peringatan dies natalis lembaga itu yang ke-67, Sabtu (11/3.2023). (ist) |
BUKITTINGGI-Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) akan memperingati dies natalis ke-67 pada 17 Maret 2023. Di IPDN Kampus Sumatera Barat, rangkaian dies natalis dimulai dengan apel yang dipimpin Wakil Gubernur Audy Joinaldy, Sabtu (11/3/2023).
Wagub Audy mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melihat IPDN sebagai sebuah institusi pendidikan yang sangat strategis bagi Sumbar dan tentunya juga di seluruh Indonesia. Dari IPDN akan lahir birokrat-birokrat masa depan yang akan membawa Indonesia lebih maju dan sejajar dengan negara maju lainnya di dunia.
Ia mengingatkan, praja IPDN untuk terus mengembangkan kreativitas dan inovasi, terutama dalam pelayanan masyarakat ketika telah memasuki dunia pemerintahan kelak. Apalagi di zaman revolusi industri 4.0 dan internet of things.
"Di usia yang sudah cukup purna ini, IPDN berperan lebih aktif menghasilkan Lulusan yang kreatif dan inovatif, menyesuaikan perkembangan jaman dan digitalisasi pemerintahan," ujarnya.
Pada peringatan dies natalis itu, selain beragam perlombaan yang diikuti praja maupun alumni dan general stadium, ada pula UMKM Expo yang terbuka untuk masyarakat umum.
Pada UMKM Expo ini, beragam kuliner dan kerajinan khas masing-masing region praja IPDN maupun masyarakat setempat dipamerkan. Gelaran pameran ini akan dibuka selama empat hari, 10 hingga 14 Maret nanti.
Mewakili Praja IPDN, Hanock seorang praja muda asal Papua menyampaikan terimakasih atas partisipasi UMKM dan masyarakat sekitar Bukittinggi dan Kabupaten Agam dalam perayaan dies natalis ke-67 tersebut.
Ia juga berharap di usia ke-67 IPDN ini, khususnya di Kampus Sumbar, dapat terus menghasilkan lulusan terbaik dan semakin memberikan dampak positif dan kebaikan bagi masyarakat.
Sebelumnya para praja juga menggelar Kirab Marchingband IPDN Sumbar di sepanjang Jalan Sudirman Bukittinggi dan sukses memukau ribuan pasang mata warga maupun pelancong yang sedang berwisata di Kota Jam Gadang itu. (ADPSB)