 |
Bupati Epyardi Asda beri sambutan dalam peringatan Nuzul Quran di Masjid Agung Darussalam |
SOLOK- Bupati Epyardi Asda didampingi Ketua TP-PKK Emiko Epyardi Asda mhadiri peringatan Nuzul Quran, Sabtu (8/4/2023) di Masjid Agung Darussalam Islamic Center Koto Baru.
Kegiatan ini juga dihadiri Sekretaris Daerah Medison, forkopimda, pimpinan DPRD Ivoni Munir dan pejabat lainnya.
Tausiyah diberikan Ustadz Adrinofian. “Alquran adalah kitab suci bagi umat Islam yang menjadi pegangan dan dasar bagi kehidupan,” ujar Adrinofian.
Dalam sejarah tercatat, Alquran tidak diturunkan sekaligus kepada Rasulullah SAW. Ayat-ayat Alquran diturunkan secara bertahap, sedikit demi sedikit dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari.
“Salah satu peristiwa yang terkait dengan sejarah turunnya Alquran ke bumi adalah Nuzulul Quran,” tambah Adrinofian.
Secara bahasa, Nuzulul Quran berasal dari dua kata, nuzul (menurunkan sesuatu dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah) dan Alquran (kitab suci umat Islam), sehingga Nuzulul Quran dapat diartikan peristiwa turunnya Alquran dari tempat yang tinggi ke muka bumi.
Makna secara lengkap, jelas Adrinofian, Nuzulul Quran adalah peristiwa turunnya Alquran dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW untuk digunakan sebagai petunjuk bagi umat Islam.
Bupati Epyardi Asda berharap ceramah tentang Nuzul Quran ini bisa menjadi pedoman dan pelajaran bagi semua. “Manusia tidak ada yang sempurna, sehingga kita terus belajar ke arah yang lebih baik,” ujar Epyardi Asda.
Pemkab Solok bersama Baznas, jelas Epyardi Asda, berusaha meningkatkan pendidikan agama masyarakat melalui pemberian bantuan kepada putra-putri terbaik untuk belajar di luar negeri maupun di dalam negeri.
“Ada delapan putra-putri terbaik akan diberi beasiswa oleh Baznas, untuk menambah semangat mereka, terutama bagi mereka yang diterima di UI, ITB, UGM,” ujar Epyardi Asda.
Mereka yang telah menyelesaikan pendidikannya, harap Epyardi Asda, kembali ke Kabupaten Solok untuk mengabdi, membagi dan menerapkan ilmunya untuk kemajuan Kabupaten Solok. (clara)