 |
Pembangunan PLTS dimulai di Desa Busung Panjang |
LINGGA-Sejak terpilih dan dilantiknya Riyan menjadi Kepala Desa Busung Panjang oleh Bupati Kabupaten Lingga pada Agustus 2021, sederet prestasi sudah diukir sang kepala desa.
Kemajuan yang sudah dicapai, antara lain peningkatan sarana pendidikan yang ditandai dengan dibangunnya dua kopel gedung SLTA dari APBD Kepri. Bangunan yang dulunya apa adanya, kini berdiri megah.
Di samping kemajuan di bidang pendidikan, mulai dari jenjang SD sampai SLTA, di desa Busung Panjang juga sudah ada pondok pesantren binaan ayah kandung Riyan Bahar yang juga Kepala Desa Busung Panjang sebelumnya.
Di era kepemimpinan Riyan, terbangun juga saluran air bersih program pamsimas ditambah lagi sudah terealisasi bantuan WC untuk masyarakat desa pada program sanitasi dari pemerintah.
Selain itu, untuk program ketahanan pangan, Riyan memberikan pembinaan dan penguatan modal kepada nelayan berupa kegiatan budidaya hasil laut dan sebagainya. Intinya, banyak kemajuan dan capaian pembangunan yang ditorehkan Riyan.
Lebih kurang dua tahun Riyan memimpin Desa Busung Panjang, banyak pembangunan yang dirasakan masyarakat setemoat.
Riyan, Rabu (19/4/2023) menjelaskan, berkenaan dengan beberapa program pembangunan desa yang sudah dilaksanakan dalam kurun waktu dua tahun terakhir sejak memimpin desa, dia mengacu kepada RPJMDes Busung Panjang yang disahkan.
Di samping itu juga, terhadap sarana-sarana yang dianggap perlu dipercepat pembangunannya. "Kami juga tetap terus melakukan lobi-lobi, baik itu lobi di tingkat kabupaten maupun provinsi, bahkan kami juga menyampaikan informasi pembangunan desa sampai ke pusat melalui beberapa anggota DPR Dapil Kepri, dan semua perjuangan itu tentu saja harus dibarengi dengan cita-cita dan semangat yang oftimis dalam membangun kampung ini," jelas Riyan.
"Perlu saya sampaikan juga, dalam melakukan lobi-lobi dan upaya terciptanya pembangunan di desa ini, kami mengedepankan konsep kerjasama dan keterbukaan informasi publik dan ini merupakan konsep utama kami dan merupakan pilar utama yang kami miliki dalam menggesa pembangunan dikampung kami ini, konsep kebersamaan ini sangat kami hormati," kata dia.
Pada Selasa (18/4/2023), program pembangunan sarana PLTS di Desa Busung Panjang dimulai. Riyan menjelaskan, pemerintah desa terus menggesa pencapaian target untuk program penerangan di area pemukiman desa. "Kali ini, bisa kita saksikan berlangsungnya program pembangunan sarana pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang dilakukan PT PLN Tanjungpinang," kata dia.
Dijelaskan Riyan, pembangunan sarana PLTS ini sudah dilakukan sejak 2022, dan untuk pengerjaan yang dilakukan pada tahun ini merupakan tahapan yang kedua.
Dikatakan, pemerintah desa akan terus melakukan upaya agar di wilayah dusun II di area pemukiman masyarakat Pulau Panjang juga akan terbangun sarana PLTS ini.
"Akan kita perjuangkan terus secara bertahap. Kami akan terus berkoordinasi dengan Pemda Lingga dan pihak PT PLN di Tanjungpinang agar proyek pembangunan PLTS terwujud," kata dia.
Dijelaskan Riyan, peninjauan lokasi titik titik penting yang akan dibangun sarana PLTS itu dilaksanakan tim PT. Sumber Energi Indonesia (SEI) yang dimotori David dan Wisnu. (eka)