Pembukaan pelatihan |
DHARMASRAYA-Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan buka pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana. Pelatihan itu diikuti lebih kurang 400 peserta dari jorong, perangkat nagari, kecamatan se-Kabupaten Dharmasraya. Pelatihan di auditorium kantor bupati, Senin (7/8/2023).
Kegiatan ini juga dihadiri oleh anggota forkopimda, kepala OPD, narasumber dan fasilitator pelatihan pencegahan mitigasi bencana dan undangan lainnya.
Bupati mengucapkan terima kasih kepada narasuber dari provinsi dan para peserta yang mengikuti pelatihan. "Mudah-mudahan dengan penyelenggaraan kegiatan ini dapat mampu melaksanakan pendampingan penanggulangan bencana. Baik pada saat pra bencana, saat bencana, pasca bencana sehingga meningkatkan peran serta untuk kesiapsiagaan dalam mengantisipasi ancaman bencana di Dharmasraya," kata bupati.
Dikatakan bupati, secara geologi Dharmasraya termasuk daerah risiko bencana yang cukup tinggi, terutama banjir, tanah longsor, angin puting beliung, kebakaran dan lain lain. Di Dharmasraya terdapat banyak sungai dan yang paling besar adalah Batanghari.
“Oleh sebab itu, apabila curah hujan yang deras dengan durasi lebih dari tiga jam, itu akan mengakibatkan terjadinya banjir. Terutama yang tinggal di daerah tepi sungai, begitu juga dengan angin puting beliung karena wilayah Dharmasraya itu daerahnya rata-rata dataran semua,” ujar bupati. (eko)