Dinas Pertanian Kabupaten Solok Usulkan Bantuan 90 Kambing ke Kementerian Pertanian bagi Dua Kelompok Tani

Kepala Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Solok, Kenedy Hamzah dan  Kepala Pusat Standarisasi Instrumen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Agus Susanto.

SOLOK-Kepala Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Solok, Kenedy Hamzah dan jajaran kunjungi Pusat Standarisasi Instrumen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian di Bogor, Jawa Barat, Kamis (24/8/2023). Kunjungan itu guna menindaklanjuti proposal pengembangan kambing burka.

Dalam kunjungan itu, Kenedy Hamzah didampingi Kepala Bidang Peternakan Christine Sophin. Rombongan diterima Kepala Pusat Standarisasi instrumen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Agus Susanto.

Kenedy Hamzah menjelaskan, kedatangannya ke sana guna menindak lanjuti proposal pengembangan kambing burka (silang kambing bur dan kambing kacang) yang integrasi dengan buah naga.

Kepada Kepala Pusat Standarisasi instrumen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Agus Susanto, Kenedy Hamzah menyampaikan, Kabupaten Solok selain penghasil beras, juga merupakan daerah  penghasil buah naga, khususnya di Kecamatan X Koto Singkarak dan X Koto Diatas.

"Kita di Kabupaten Solok sudah memiliki sekitar kurang lebih 200 hektare kebun buah naga dan akan terus dikembangkan," ujarnya.

Kenedy Hamzah menerangkan buah naga tersebut sangat bisa diintegrasikan karena kotoran (feses dan urine) bisa dijadikan pupuk yang sangat bagus untuk pengembangan buah naga dan di lahan banyak gulma yang bisa dijadikan pakan kambing.

"Kotoran kambing sangat bagus sebagai pupuk buah naga agar tak terserang penyakit," katanya.

Dia menjelaskan, proposal diajukan 90 kambing untuk tiga kelompok tani yang terdiri dari dua kelompok tani di Nagari Kacang dan satu kelompok tani di Nagari Tanjung Alai.

Agus Susanto menyambut baik kedatangan Kadis Pertanian Kabupaten Solok dan dia akan mengusahakan bantuan bisa terwujud. (clara)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama