Dua Kali Kalah, Indonesia Tetap ke 16 Besar Asian Games

 Pemain Indonesia dan Korea Utara berebut bola. (noc indonesia)


JAKARTA-Tim nasional Indonesia U-24 berangkat ke Asian Games dengan sejumlah persoalan. Materi pemain yang dibawa ke Hangzhou serba terbatas. Klub tak melepas pemain yang diinginkan pelatih Indra Sjafri.


Para pemain timnas U-23 asuhan Shin Tae-yong tak mungkin diambil semua. Sebab, tim tersebut akan berlaga di penyisihan Piala Dunia. Indra Sjafri ke Asian Games dengan skuad seadanya. 

Di Asian Games, tim tersebut meraih sekali kemenangan dan dua kali kalah. Meski demikian, tim tersebut melaju ke 16 besar dan akan berhadapan dengan Hongkong atau Uzbekistan.

Tim asuhan Indra Sjafri memang banyak keberuntungan di Asian Games. Ketika drawing satu grup dengan Korea Utara, Kirgistan dan Taiwan. Di grup tersebut, Indonesia meraih posisi masuk dalam peringkat tiga terbaik.

Peringkat tiga terbaij diperoleh dengan cuma satu kali kemenangan, lantaran dua negara di grup C mundur. Negara yang mundur itu adalah Afganistan dan Suriah.

Keberuntungan lain, kalau seandainya jadi runner up, maka lawan di 16 besar adalah Korea Selatan. Kalau juara grup, ketemu dengan Thailand. 

Dalam laga terakhir penyisihan, Tim U-24 Indonesia mengalami kekalahan di laga terakhir Grup F sepak bola Asian Games 2022. Garuda Muda kalah 0-1 dari Korea Utara di Stadion Zhejiang Normal University East, Minggu (24/9/2023).

Meski kembali kalah, Indonesia U-24 lolos sebagai satu dari empat peringkat ketiga terbaik.

Pada awal laga, Indonesia mendapat ancaman lebih dahulu menit kesembilan. Bola tembakan Korea Utara diamankan Ernando Ari Sutaryadi.

Garuda mencoba keluar menyerang. Dengan kesabaran, ruang dicari, namun kesulitan menciptakan peluang.

Korea Utara mencetak gol menit ke-40 melalui Kim Yusong. Itu setelah mendapat bola di depan gawang sebelum diceploskan.

Selepas turun minum, Indonesia tetap mengalami situasi sama. Bahkan sejumlah ancaman didapat.

Keunggulan 1-0 Korea Utara tidak berubah hingga babak kedua berakhir. Kemenangan membuat Korea Utara mengoleksi sembilan poin dan lolos sebagi juara grup.

Sedangkan Indonesia berada di posisi ketiga dengan tiga poin. Indonesia selesai dengan selisih gol yakni 0.

Sementara itu, Kirgistan menang 4-1 atas China Taipei di laga Grup F lain di Jinhua Sports Centre, yang berlangsung bersamaan.

China Taipei unggul lebih dahulu lewat gol penalti Po Liang Chen menit ke-34. Kedudukan disamakan Kirgistan melalui Ernaz Abilov menit ke-45+2.

Kirgistan berbalik unggul lewat gol bunuh diri Tzu Ming Huang menit 55. Adapun gol ketiga Kirgistan dibuat Dastanbek Toktosunov menit 62, sedangkan gol keempat dicetak Arsen Sharshenbekov menit ke-90+1.

Kemenangan membuat Kirgistan mengoleksi tiga poin dengan selisih gol 0. Sedangkan Taiwan tetap tiga poin dengan selisih gol -4.

Kirgistan berada di tempat kedua karena jumlah gol yang dicetak di semua laga Grup F lebih baik dari Indonesia. Kirgistan pun lolos sebagai runner-up dan akan menghadapi Korea Selatan di babak 16 besar.

Banyak keberuntungan berpihak ke Indonesia, nikmat mana lagi yang akan didustai. (*)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama