Masalah Kesehatan Makin Kompleks, Gubernur Mahyeldi : Masyarakat Butuh Perawat Cekatan

Gubernur Mahyeldi beri sambutan dalam  Konferensi Internasional Keperawatan ke-4 atau The Fourth Andalas Nursing Conference di Universitas Andalas, Rabu (6/9/2023). 


PADANG-Masalah kesehatan global semakin kompleks dan mengiringi perkembangan teknologi dan komunikasi yang kian cepat. Gubernur Mahyeldi Ansharullah berharap dunia keperawatan terus meningkatkan kompetensi agar pelayanan kesehatan untuk masyarakat semakin maksimal.


Hal itu disampaikan Gubernur Mahyeldi dalam sambutan secara daring via zoom pada Konferensi Internasional Keperawatan ke-4 atau The Fourth Andalas Nursing Conference di Universitas Andalas, Rabu (6/9/2023). 

Gubernur meminta agar perawat terus mengasah diri dalam hal pelayanan serta peka terhadap teknologi.

"Kontribusi perawat di masyarakat kita sangat besar. Terutama sekali dalam pengendalian penyakit menular dan tidak menular, menjaga kesehatan fisik serta mental, dan lain sebagainya," kata gubernur.

Gubernur menyebutkan, perubahan lingkungan dan perpindahan penduduk menyebabkan masalah kesehatan masyarakat semakin berkembang dan kompleks. Belum lagi, populasi manusia juga makin meningkat, sehingga peluang penyebaran penyakit di masyarakat pun semakin terbuka.

"Meski demikian, perkembangan teknologi dan komunikasi juga berjalan cepat, sehingga diperkirakan pelayanan kesehatan ke depan juga akan semakin berkembang. Oleh sebab itu, kita butuh SDM keperawatan yang cekatan, piawai, dan mahir serta peka dalam menggunakan teknologi," ucapnya lagi.

Universitas Andalas tampil sebagai tuan rumah pada konferensi internasional  keperawatan keempat pada tahun ini. Hadir lewat sambungan zoom dalam pembukaan kegiatan ini, Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Lila Yanwar, jajaran pimpinan dan sivitas akademika Unand serta ratusan peserta konferensi dari berbagai negara. (adpsb)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama