Potong tumpeng tandai peringatan HUT DWP di Kota Solok |
KOTA SOLOK- Wali Kota Solok yang diwakili Sekretaris Daerah Syaiful A hadiri peringatan HUT DWP Kota Solok ke-24 yang ditandai dengan pemotongan tumpeng.
Kegiatan ini mengangkat tema peran strategis perempuan dan pembangunan berkelanjutan. Peringatan itu dilaksanakan di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Rabu (13/12/2023).
Peringatan HUT DWP itu dihadiri Ketua TP PKK, Zulmiyetti Zul Elfian Umar, Ketua GOW, Donna Ramadhani Kirana Putra, Ketua DWP, Ny. Rida Syaiful beserta anggota DWP se-Kota Solok.
Sekda Syaiful A mengucapkan selamat ulang tahun kepada DWP Kota Solok ke-24. "Semoga memdapatkan semangat baru untuk melanjutkan kiprah dan pengabdiannya di waktu yang akan datang. Peringatan ulang tahun ini tempat kita melakukan refleksi, evaluasi diri apa yang telah kita lakukan selama ini, Kita harus melihat apakah selama ini yang kita lakukan telah sesuai dengan peran, tugas dan pengabdian DWP itu sendiri terhadap masyarakat,” kata dia.
Ketua pelaksana, Elvi Zulfadli mengungkapkan, tujuan dari kegiatan tersebut guna meningkatkan kesadaran tentang peran strategis yang dimiliki perempuan, khususnya anggota Dharma Wanita Persatuan untuk mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan.
Selain itu, juga untuk mengoptimalkan peran yang dapat dilakukan oleh perempuan untuk menunjang berbagai pilar-pilar tujuan pembangunan berkelanjutan, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan, ekonomi, sosial budaya dan lingkungan serta meningkatkan kegiatan usaha bagi anggota DWP untuk memperkuat ekonomi keluarga.
Penasihat DWP, Zulmiyetti Zul Elfian ungkapkan apresiasi kepada seluruh istri ASN yang selama ini telah banyak berkontribusi dalam kemajuan pembangunan di Kota Solok.
“Tantangan menjadi ibu dan istri ASN saat ini sangatlah berat. Bagaimana kita mampu mengembangkan kualitas diri menggerakkan keluarga dan masyarakat sekitar lingkungan agar selalu menuju perubahan yang lebih baik lagi. Saya berharap kepada ibu-ibu semua untuk tetap mengasah keahlian pengembangan kemampuan dan menjadi panutan, mari terus bergerak untuk membangun Indonesia dengan semangat pemberdayaan dan penguatan perempuan,” tuturnya. (sis)