Gubernur Mahyeldi Lepas Empat Wakil Sumbar untuk Bergabung dalam Paduan Suara HUT RI ke-79 di Istana Merdeka

Gubernur melepas secara resmi empat wakil Sumbar untuk bergabung dalam paduan suara HUT RI ke-79 di Istana Merdeka. (Biro Adpim)


PADANG-Gubernur Mahyeldi Ansharullah melepas empat orang perwakilan Sumbar untuk bergabung dengan tim paduan suara Gita Bahana Nusantara (GBN) Tahun 2024, yang akan tampil pada peringatan HUT RI ke-79 di Istana Merdeka Jakarta 17 Agustus mendatang.

Ada pun empat orang yang diutus untuk tampil pada peringatan HUT RI ke-79 di Istana Merdeka tersebut yakni, Muhammad Khalish Fathani (nada tenor), Aqeela Ramadhani Irianto (nada alto), Syarifa Izdihara (nada sopran), dan Andika Fudhael Putra (nada bass).

Gubernur Mahyeldi mengatakan, keterlibatan di paduan suara GBN adalah momentum yang sangat tepat bagi talenta muda Sumbar untuk merayakan kekayaan budaya dan seni musikalisasi, menunjukkan bakat yang luar biasa, sekaligus mempererat tali persaudaraan dengan perwakilan dari 38 provinsi di Indonesia.

"Saya berharap ananda yang tampil di Istana Negara dapat menjadikan momentum ini sebagai ajang untuk memaksimalkan kemampuan, dan turut mengharumkan nama Sumbar di kancah nasional," ucap Mahyeldi.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumbar, Jefrinal Arifin, menyebutkan bahwa utusan Sumbar di Paduan Suara GBN sebelumnya sudah melewati tahap seleksi. Kemudian, diutus empat orang vokal group untuk bergabung dengan teman-teman mereka dari seluruh provinsi di Indonesia. 

"Kita berharap mereka dapat melengkapi apa-apa yang masih kurang, dengan mempelajari teknik membaca not serta mematangkan vokal masing-masing sehingga bisa tampil dengan maksimal," harap Jefrinal.

Selanjutnya, Jefrinal juga menambahkan bahwa persiapan Paduan Suara GBN merupakan agenda tahunan Kemendikbudristek yang ditindaklanjuti oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Sumbar. "Melalui seni dan budaya, GBN diharapkan menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme," ucapnya lagi. (adpsb/cen)



Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama