Pemkab Buteng diterima Pemkot Surabaya dalam studi tiru Pelayanan MPP dan Penurunan Stunting di Kota Surabaya |
Selain Kantor dan Rujab Bupati, kawasan eks Kantor Bupati Buteng ini merupakan pelayanan tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni Sekretariat Daerah, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
Pasca Kantor Bupati Buteng pindah di kantor baru di Kota Praja Labungkari 19 April 2024 lalu, kawasan ini menjadi sepi. Apalagi kepindahannya diikuti tiga OPD tersebut, aktivitas hanya di Rujab Bupati saja.
Untuk mengaktifkan kembali pelayanan di kawasan eks kantor bupati tersebut, Pemkab Buteng bakal menjadikannya sebagai MPP 2025 nanti.
Rencanannya, beberapa OPD yang ditempatkan di kawasan MPP ini antara lain Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Perizinan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Badan Pendapatan Daerah, dan beberapa dinas pelayanan publik lainnya yang hari ini masih mengontrak Ruko dan rumah pribadi masyarakat.
Pemkot Surabaya berbagi ilmu tentang Pengelolaan MPP dan Penurunan Stunting kepada Pemkab Buteng |
Untuk memaksimalkan MPP tersebut nantinya, Pemkab Buteng melaksanakan studi tiru di Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dengan materi "Pengelolaan Mall Pelayanan Publik dan Strategi Implementasi Program Percepatan Penurunan Stunting", Selasa (5/11/2024).
Pj Bupati Buteng H Kostantinus Bukide ke Kota Surabaya bersama para Kepala OPD, Tim Penggerak PKK, dan Dekranasda.
Rombongan Pemkab Buton Tengah disambut langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya, Ikhsan, beserta sejumlah kepala OPD Pemkot Surabaya.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Kostantinus Bukide mengungkapkan apresiasi dan terima kasih kepada Pemkot Surabaya atas sambutan hangat yang diberikan.
"Kami datang disini untuk belajar mengenai tata kelola pemerintahan, khususnya terkait Mall Pelayanan Publik serta program percepatan penurunan stunting. Kedua hal ini menjadi fokus kami di Buton Tengah," ungkapnya.
Eks Kantor Bupati Buteng di Kelurahan Lakudo |
Kostan membeberkan, angka stunting di Kabupaten Buteng saat ini berada pada angka 36,8 persen. Oleh karena itu, rombongan Tim Penggerak PKK ikut serta dalam kunjungan ini untuk mempelajari strategi Kota Surabaya dalam mengelola program penurunan stunting.
"PKK Buton Tengah memiliki peran besar dalam program percepatan penurunan stunting, dan kami berharap mereka dapat menyerap ilmu dan keberhasilan Surabaya," imbuhnya
Pj Bupati juga berharap agar seluruh kepala OPD Buteng dapat menggali informasi dan pengalamandari Pemkot Surabaya yang dapat diimplementasikan di daerah.
"Kami masih berusia muda, baru 10 tahun, dan banyak pelajaran yang bisa kami ambil dari tata kelola pemerintahan di Surabaya", katanya.
Pj Bupati Buteng Kostantinus Bukide meninjau langsung kegiatan MPP di Kota Surabaya |
Mantan Sekda Buteng ini berharap, kunjungan pihaknya tersebut dapat menjadi inspirasi dan membawa oleh-oleh berharga bagi Buton Tengah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mempercepat proses penurunan stunting.
Sementara itu, Sekda Kota Surabaya, Ikhsan, menyambut dengan antusias kedatangan rombongan dari Kabupaten Buteng.
"Alhamdulilah, kami merasa terhormat menerima kunjungan Pj. Bupati Buteng beserta rombongan. Surabaya sering dikunjungi oleh daerah-daerah lain, dan ini juga menjadi kesempatan bagi kami untuk saling belajar dari kondisi masing-masing daerah," ungkapnya
Sekda Ikhsan juga menyampaikan bahwa kunjungan dilaksanakan di Mall Pelayanan Publik untuk mempermudah rombongan melihat langsung pelayanan MPP serta peran PKK dan Dekranasda Surabaya dalam berbagai program masyarakat, termasuk pengentasan stunting.
"Kami berharap kunjungan ini bisa menjadi ajang berbagi pengalaman dan inovasi dalam pemberdayaan masyarakat, pengembangan ekonomi serta pengelolaan MPP antara kepala OPD Pemkot Surabaya dengan Pemkab Buteng," pungkasnya.
Usai diterima dengan baik oleh Pemkot Surabaya, rombongan Pemkab Buteng kemudian diajak berkeliling di Surabaya Kriya Gallery dan Mall Pelayanan Publik (MPP) yang terletak di Siola.(adv)
Laporan: Fauzi