Hari Kesehatan Nasional Diperingati, Ini Pesan Wali Kota Solok

Foto bersama di sela kegiatan

KOTA SOLOK-Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar meghadiri kegiatan Peringatan Hari Kesehatan Nasional Tingkat Kota Solok, di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Kota Solok, Rabu (13/11/24).

Tampak hadir dalam acara itu, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Solok, Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok, Elvi Rosanti, Kepala OPD lingkup Pemko Solok, beserta Kader Kesehatan dan seluruh unsur kesehatan se-Kota Solok.

Wako Zul Elfian mengatakan, keberhasilan Indonesia kembali masuk ke dalam kelompok upper middle-income country setelah terpuruk di era covid-19, menjadi bukti bahwa bangsa kita adalah bangsa pejuang. Tentu, kita tidak boleh begitu saja berbangga dan lalai untuk terus menantang diri menjadi lebih baik.

"Syarat utama kita bisa mencapai target di 2045, tepat 100 tahun usia bangsa kita, adalah manusia Indonesia yang sehat dan cerdas. Hal ini tidak akan tercapai tanpa gandeng tangan dari semua pemangku kepentingan," kata Wako.

Karenanya, tema Hari Kesehatan Nasional ke-60 Tahun 2024 yaitu 'Gerak Bersama, Sehat Bersama', mutlak harus menjadi semangat bagi kita semua.

Wako jelaskan, Pasca disahkannya Undang-undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, Pemerintah kini sedang memfinalkan Rencana Induk Bidang Kesehatan (RIBK), yang akan berfungsi sebagai haluan bersama dalam membangun kesehatan di seluruh Indonesia. RIBK harus diacu oleh Pemerintah Pusat dan Daerah dalam merencanakan, menganggarkan, dan mengimplementasikan program kesehatan di wilayahnya.

Pemerintah Pusat tidak mampu melakukannya sendiri. Hanya dengan sinergi dan kolaborasi yang erat antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan seluruh elemen masyarakat, pilar transformasi kesehatan dapat kita tegakkan menuju perubahan yang lebih baik.

"Transformasi kesehatan adalah tonggak penting dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia menuju bangsa yang maju. Langkah perubahan yang sudah kita lakukan sejauh ini, menjadi dasar kuat percepatan program kesehatan ke depan," ujarnya.

Sebagai program prioritas Kabinet Merah Putih, Bapak Presiden memberi penekanan di 3 (tiga) area program kesehatan yaitu: (1) pemeriksaan kesehatan gratis, (2) penurunan kasus TB dan (3) pembangunan RS lengkap berkualitas di daerah terpencil dan tertinggal.

Kepada seluruh jajaran kesehatan untuk berkontribusi maksimal terhadap kesuksesan pencapaian program pemerintah tersebut.

Di momen yang berbahagia ini, Saya sampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya, kepada seluruh insan kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa lelah melaksanakan pembangunan kesehatan Indonesia. 

Dikatakan Zul Elfian Tenaga medis, tenaga kesehatan, LSM, swasta, media, profesional, akademisi, seluruh pegawai dan pejabatan pemerintahan di pusat dan daerah, serta tak lupa para kader: Terima kasih! Terus semangat, sebab perjuangan belum selesai.

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk terus mengutamakan kesehatan, mulai dari diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar kita. Mari kita bangun bersama budaya sehat, demi Indonesia Emas 2045, bahkan sampai ke generasi selanjutnya," tutup wali kota. (sis)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama